PACITAN- Para pemilik perahu berbahan bakar solar di Kabupaten Pacitan, dibuat kelimpungan. Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir, Bahan Bakar Minyak (BBM) tersebut mengalami kekosongan pasokan.
Pantauan dilapangan, kekosongan solar salah satunya terjadi di SPBU yang ada di Dermaga Tamperan sejak 4 hari terakhir tidak beroperasi, hanya terlihat antrian jerigen kosong.
Akibat hal tersebut, sejumlah nelayan harus ke SPBU kota untuk mendapatkan solar agar bisa melaut. ” Kita mencoba cari dikota kadng masih belum bisa karena antri,” kata Andriawan seorang nelayan Rabu (20/10/2021).
Ia juga menambahkan, para nelayan hanya bisa menunggu diatas perahu sambil menanti pasokan solar kembali normal. ” Para nelayan hanya bisa nunggu. Bahkan sudh lima hari ini tidak melaut. sebab kapal nelayan mengunakan BBM jenis solar,” tambahnya.
Sementara Laksono nelayan lain mengatakan, sejak dua hari ini pihaknya tidak bisa melaut karena ketiadaan solar. Apalagi perahu miliknya berjenis slerek dan membutuhkan bahan solar sebanyak 200 liter. ” Iya sambil menunggu pasokan solar, kita selama dua hari hanya memperbaiki kapal. Kalau besuk belum datang ya kita tiap hari hanya makan tidur nggak ada kesibukan,” pungkas Laksono.(el)
