NGAWI – Teka teki penyebab kematian perempuan di Ngawi yang ditemukan tewas bersimbah darah diwarung dawet Jalan Raya Ngawi – Magetan masuk Desa Klitik, Geneng, Ngawi akhirnya terkuak, Rabu (29/12/2021).
Kapolres Ngawi, AKBP Wayan Winaya mengatakan, motif pembunuhan pegawai harian lepas Samsat Ngawi tersebut dilakukan oleh suaminya sendiri berinisial TW.
“Usai menghabisi nyawa istrinya tersebut pelaku melakukan bunuh diri dengan cara menabrakan diri ke- kereta api yang mayatnya ditemukan kemaren malam,”ucap Kapolres.
Bahkan dugaan pembunuhan tersebut dipicu oleh korban yang diajak rujuk kembali oleh TW si suami. Namun korban menolak untuk diajak rujuk kembali setelah lama pisah.
“Karena menolak pelaku TW menghabisi korban dengan sebilah pisau, sesuai visum terdapat 41 luka baik senjata tajam dan benda tumpul,” terang Kapolres kepada ae1news.com.
Lebih lanjut Kapolres menambahkan, untuk penyebab korban kehilangan nyawa karena luka sabetan benda tajam dibagian leher kanan, sehingga tembus ke arteri dan korban kehabisan darah.
“Petugas menemukan pisau sepanjang 20 centimeter yang kami duga digunakan untuk melakukan pembunuhan terhadap korban,” jelasnya.
Namun untuk kepastian pihak kepolisian masih menunggu hasil identifikasi dari lapfor Polda Jatim terhadap pisau yang diduga menghabisi korban. Selain itu pihaknya mengaku masih mengumpulkan keterangan para saksi. (to/el).
