PONOROGO-Sementara itu, Sudirman juga sepakat dengan pemilihan tempat monumen dan musium reog di Gunung Gamping Sampung.
“Dalam hal pariwisata ini keren banget akan membuka mata publik yang konon kabarnya kerajaan besar dulu berdiri di Sampung dengan nama Kerajaan Medang Kamulan,” ungkapnya.
Menurut Dirman, konon Empu Sendok itu berguru serta meditasinya juga di Sampung. Serta Raja Mataram dulu pernah jengkar keprabon karena peperangan dan mengasingkan diri di daerah Sampung.
Sampai-sampai masyarakat sekitar menghibur beliau dgn menciptakan tarian Ketek Ogleng agar Raja Mataram bisa gembira hatinya.
“Banyak cerita yang pernah saya dengar dan baca, tentang kemasyuhar Sampung di kala dulu,” ungkapnya.
Oleh karenanya, kata Dirman, ini perlu menjadi perhatian Dinas Purbakala dan pihak yang berkompeten untuk membikin “diorama” dari cerita-cerita tersebut yang tentunya dari beberapa reverensi dan nara sumber yang valid. “Ini demi nama Besar Kota Budaya Ponorogo,” tandasnya. (el)