Diskusi Pemekaran Desa, Wakil Ketua DPRD Miseri Effendi Ajak Warga Ngrayun Temui Bupati

PONOROGO– Sebanyak 4 Kades, Tokoh Masyarakat dan Badan Pengawas Desa (BPD) temui Bupati Sugiri Sancoko, guna membahas rencana pemekaran Desa di Wilayah Kecamatan Ngrayun.

Pertemuan kegiatan yang dikemas secara kekeluargaan ini di gelar di Pendopo Kabupaten Ponorogo. Dalam diskusi pembahasan rencana pemekaran desa juga dihadiri Wakil Ketua dan Ketua Komisi C DPRD Ponorogo, pada Rabu (30/3/2022).

Wakil Ketua DPRD Ponorogo, Miseri Effendi mengatakan bahwa rencana pemekaran Desa itu merupakan harapan masyarakat di Kecamatan Ngrayun dipengaruhi dengan faktor geografis wilayah.

” Yang meminta untuk melakukan pemekaran di wilayah Kecamatan Ngrayun ini masyarakat sendiri. Karena ingin mempercepat pembangunan desanya,”terangnya.

Lebih lanjut Miseri mengatakan, Di wilayah Kecamatan Ngrayun saat ini terdapat 11 Desa dengan jumlah total 60 ribu penduduk dengan jumlah KK sebanyak 2500 yang masing masing Desa di dapati jumlah penduduk sekitar 6-7 ribu.

“Harapannya dengan pemekaran Desa ini direncanakan akan menambah 6 Desa baru serta diharapkan ada pemerataan pembangunan yang bisa dirasakan oleh masyarakat,”terangnya.

Selain membahas pemekaran Desa, tentunya juga membahas rancangan rumusan Peraturan Daerah baik tekhnis dan mekanisme sesuai dengan aturan perundang undangan yang berlaku agar segera dibahas di DPRD Ponorogo dan nantinya untuk diusulkan ke Provinsi Jatim yakni Gubernur.

Rencana pemekaran Desa dibahas oleh BPD untuk mendapatkan kesepakatan, hasilnya agar menjadikan pertimbangan untuk Bupati Ponorogo.

Sementara itu Kang Bupati Sugiri Sancoko menjelaskan bahwa jika masyarakat Kecamatan Ngrayun setuju dan menghendaki pemekaran Desa maka segera dilakukan percepatan, jangan sampai ada atau terjadi persoalan dikemudian hari.Kalau itu sudah disepakati bersama tentunya Pemerintah Kabupaten akan mendukung apa yang menjadi keinginan masyarakat Ngrayun.(adv/el)

Comments