Ketua Asosiasi Museum Indonesia, Sebut Monumen & Museum Reog Gagasan Bupati Sugiri Untuk Warisan Abad ke-21

PONOROGO– Ketua Asosiasi Museum Indonesia dan juga anggota komisi VI DPR-RI, Putu Supadma Rudana mengapresiasi misi besar Bupati Sugiri Sancoko yang kini tengah membangun Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) di kawasan Gunung Gamping Sampung, Kecamatan Sampung, Ponorogo.

“Saya melihat diplomasi budaya heritage bermakna luar biasa. Dan tentu Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko begitu menarasikannya dengan luar biasa dan konprehensif,” ujar anggota Badan Kerjasama Antar Parlemen DPR-RI, Sabtu (19/8/2023).

Bahkan, Putu menyebut, pembangunan MRMP ini bukan sekadar warisan era pemerintahan Bupati Sugiri saja. Namun lebih dari itu, pembangunan wisata ini merupakan langkah satu-satunya bupati di Indonesia yang bisa mewarnai warisan abad Ke- 21.

“Saya sebagai Ketua Umum Asosiasi Museum Indonesia merasakan hal yang monumental. Karena kawasan monumen dan museum reog Ponorogo ini sebuah visi besar. Yang saya fikir ini suatu persembahan bukan di era ini saja, tapi justru abad 21 untuk peradaban nusantara,” paparnya.

Menurutnya, di saat perhatian terhadap warisan budaya begitu kurang, namun Bupati Sugiri punya perhatian serius dengan visinya yang luar biasa.

“Kali ini saya apresiasi Bupati Ponorogo sahabat saya, Bapak Sugiri yang punya visi, gagasan dan konsep besar untuk menarasikan kemuliaan Ponorogo. Memang pada intinya ikon Reog Ponorogo dan musem peradaan banyak memiliki akar kuat di kawasan Ponorogo,” paparnya.

Oleh karenanya, pihaknya bakal turut cawe-cawe untuk mensukseskan dan menggaungkan pembangunannya.

“Akan kita sampaikan ke berbagai pihak segala sesuatu tentang proyek monumen reog dan museum peradaban ini,” sebutnya.

Ia juga akan mendorong pemerintah di tingkatan atas untuk mendukung MRMP. Baik pemerintah provinsi, pusat dan swasta untuk mensupport besar pada kawasan ini.

“Sudah saatnya kita kembali memuliakan peradaban nusantara dengan monumen-monumen dan museum yang begitu penting seperti Ponorogo,” ungkapnya.

Sementara, Ketua BKSAP DPR-RI Fadli Zon mengaku terkesan dengan kemegahan MRMP yang saat ini memasuki pekerjaan lantai lima. Ia pun mengapresiasi langkah Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko yang serius dalam membangun monumen dan museum Reog Ponorogo. Hal ini menurutnya bisa menjadi percontohan bahwa budaya itu bisa menjadi modal besar bagi Indonesia.

” Ini suatu inisiatif yang luar biasa dari pak Bupati. Kita sudah lihat struktur dan maket di Pendopo. Ini harusnya jadi percontohan untuk Indonesia,” ujarnya.

Politisi partai Gerindra ini juga mengungkapkan, guna menjamin terwujudnya MRMP di Kecamatan Sampung, maka pihaknya mendukung agar menjadi Proyek Strategis Nasional (PSN), sesuai pengajuan Kementrian Kordinator (Kemenko) Perekonomian Republik Indonesia.

” Harus kita upayakan, karena budaya ini suatu kekayaan bagi negara kita. Ini harus menjadi perhatian bersama betapa pentingnya Monumen Reog dan Museum Ponorogo ini,” ungkapnya.

Diketahui dalam kunjungan ini, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko didampingi, sejumlah anggota Parlemen seperti Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR-RI Fadli Zon, Anggota Komisi VI DPR-RI yang juga ketua umum asosiasi Museum Indonesia Putu Supadma Rudana, Anggota Komisi III DPR-RI Gilang Dhielafararez, Anggota Komisi XI DPR-RI Achamad Hafizs Tohir, Anggota Komisi X DPR-RI Vanda Sarundajang, Anggota Komisi XI DPR-RI Muslim, dan Anggota Komisi VIII DPR-RI Hasani Bin Zuber ini melihat-lihat pengerjaan pembangunan proyek yang diklaim tertinggi di Indonesia tersebut. (el)

Comments