Bangun Ponorogo, Kang Giri Pakai Jurus Gotong Royong

PONOROGO– Menuju Ponorogo Hebat, Bupati Sugiri bangun Ponorogo mengunakan konsep gotong royong, seperti yang disampaikan kepada peserta webinar zoom yang diselenggarakan oleh Kampus STIE YAPAN Surabaya.

Dalam keteranganya, Bupati Sugiri selalu mengajak kepada semua masyarakat untuk bergotong royong dalam hal apapun.

Pandemi Covid-19 memasuki tahun ketiga melanda dunia, termasuk Indonesia dan Jawa Timur. Sejumlah adaptasi harus dilakukan untuk menghadapi pandemi ini. 

Dibidang pemerintahan, refocusing anggaran harus dilakukan untuk menghadapi pandemi. Kondisi ini menuntut kepala daerah harus semakin inovatif dalam menjalankan roda pembangunan. Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko punya konsep gotong royong dalam membangun daerahnya.

“Begitu kami dilantik oleh ibu Gubernur Jawa Timur, kami ingin lari kencang untuk membangun Kabupaten Ponorogo dan memakmurkan masyarakat. Tantangannya saat itu adalah pandemi covid 19 yang berimbas pada refocusing anggaran,” tutur Sugiri Sancoko saat webinar zoom yang diselenggarakan oleh Kampus STIE YAPAN Surabaya, 24 Maret 2022.

Bupati juga mengungkapkan, para kepala daerah yang memenangi pertarungan pilkada serentak pada tanggal 9 Desember 2020 yang lalu dihadapkan pada penanganan pandemi global covid 19 dan refocusing anggaran harus dilakukan untuk menghadapi pandemi.

Hal ini membuat mereka melakukan refocusing anggaran untuk menangani warganya yang terpapar covid 19. Salah satu yang paling terdampak adalah anggaran di sektor infrastruktur.

“Tantangan dari dampak recofusing anggaran itu harus kami kelola. Kami membuat program yang mempunyai hello effect. Alhamdulkilah oplas atau menyulap jl. Hos Cokroaminoto bisa membuat pelaku usaha dan masyarakat luas bergotong royong urunan membuat jalan legendaris itu bercitra rasa Eropa tapi sangat menjunjung tinggi kearifan lokal, “ujar Kang Bupati.

Selain itu, Kang Bupati juga menyampaikan kepada semua peserta webinar zoom yang diselenggarakan oleh Kampus STIE YAPAN Surabaya, Kalau ditempat lain mungkin ada smart city atau smart village, dan ini di Ponorogo kita buat smart RT.

“Kalau di tempat lain mungkin ada smart city atau smart village, dan ini di Ponorogo kita buat smart RT. Dengan suntikan sejumlah dana dari Pemerintah, kami juga berharap akan ada banyak biopori dan oengelolaan sampah mandiri di setiap RT. Geliat ekonomi bersasis emak-emak kami harapkan terus tumbuh berkembang. Pengurus RT masuk dalam BPJS serta kelak tidak ada satupun RT yang tidak tersambung jaringan internet, “pungkas Kang Bupati diakhir webinar. (el)

Comments
Share it :