Puluhan Massa Minta Dinas Kominfo Hanya Gandeng Wartawan Berkompeten

PONOROGO-Setelah menyampaikan laporan ke Polres Ponorogo dan Kantor KPP Pratama Ponorogo, puluhan massa yang tergabung dalam aliansi Peduli Pemimpin Ponorogo dan Ponorogo Maju Perkasa (PMP), menggeruduk kantor Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik Kabupaten Ponorogo, Kamis (20/01/2022).

Didik Hariyanto, Koordinator aksi meminta kepada Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik Kabupaten Ponorogo agar lebih cermat dan tegas dalam memberikan persyaratan bagi media yang ingin menjalin kerjasama. “Kan ada aturan aturan dari dewan pers, misalnya wartawan harus kompeten,”tandasnya.

Sejauh pengamatannya, Dinas Komunikasi Informatika Statistik Kabupaten Ponorogo terlihat masih belum melakukan pemetaan yang jelas, atas media yang mengajukan kerjasama.

“Dinas kominfo ini kan memakai uang negara maupun uang rakyat. Jadi harus teliti dalam menyeleksi persyaratan bagi media yang ingin bekerja sama dengan Pemda,” kata Didik.

Didik menambahkan jika aksinya hari ini melaporkan sebuah konten youtube, Sinyal Indonesia, yang di nilai meresahkan masyarakat. Seharusnya, pihak Kominfo bisa lebih pro aktif dalam melihat hal ini. Sebab, dalam konten itu menyebutkan Bupati Ponorogo.

“Kominfo harus lebih pro aktif dalam hal ini. Mencari informasi yang akurat sehingga mampu bertindak sesuai kewenangannya,”tegas Didik.

Untuk itu, lanjut Didik, Kominfo juga harus benar benar mengetahui wartawan yang berkompeten sesuai aturan dewan pers.

“Tentu wartawan yang berkompeten, diharapkan akan menghasilkan berita yang baik dan bukan produk berita yang bermasalah atau hoaks. Karena wartawan memiliki peran penting dalam pembangunan dan menjaga kondisi keamanan daerah dengan pemberitaan,”tegasnya.

Sementara Bambang Suhendro Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik Kabupaten Ponorogo mengatakan, selaku pimpinan pihaknya mendukung dan berterimakasih atas masukan yang diberikan.

“Atas permintaan masyarakat, Kominfo akan melakukan pembinaan kepada media yang ingin bermitra yaitu memberi kesempatan kepada media untuk meningkatkan kompetensi wartawan. Apalagi wartawan sebagai bagian dari tugas negara untuk membangun secara bersama-sama antara pemerintah dan media,” terang Bambang.(el)

Comments