PONOROGO-Prestasi moncer Persepon lolos 16 besar, Liga 3 Jawa Timur mendapatkan perhatian sejumlah pihak.
Setelah menumbangkan Persepam Pamekasan dengan score tipis 1-0, kesebelasan kebanggaan warga Ponorogo itu akan mengahadapi Persida, Sidoarjo.
Pertandingan yang akan digelar di Sidoarjo minggu depan itu akan tampil habis-habisan, karena menjadi ujian Persepon untuk masuk ke fase selanjutnya.
Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, selaku pembina Persepon mengatakan kemenangan 1-0 bisa meningkatkan mental pemain. diharapkan menjadi penyemangat untuk menghadapi Persida.
“Saya melihat kondisi pemain, dalam kondisi baik dan siap untuk diturunkan semua. Tentu dukungan dari semua masyarakat Ponorogo sangat dibutuhkan,” ucapnya.
Apalagi permainan anak didik Khoirul Anam semakin solid antar lini. Sentuhan satu dua sangat cantik dan mantab.
“Saya meminta pemain laga melawan Persida jangan menjadi beban, tetap bermain enjoy, disiplin, dan bekerja keras untuk memenangkan setiap pertandingan dan berakhir senyum,” jelasnya.
Dalam menghadapi Persida, lanjut Bupati Sugiri, resepnya adalah bermain lepas dan sesuai arahan strategi pelatih.
“Semua lawan sama, peluang juga sama, bermain losdol tanpa beban, pasti persepon bisa mencuri poin dari Persida Sidoarjo. Kita selalu mendoakan agar Persepon menang dan menang,” papar Kang Giri.
Seperti diketahui, Persepon menjadi runner up Group M liga tiga Jawa Timur yang membawanya lolos ke babak 32 besar. Setelah mengalahkan Persepam Pamekasan, Persepon masuk fase 16 besar, akan menghadapi Persida Sidoarjo yang diwaktu bersamaan mengalahkan Persid Jember dengan score 2-1. (adv/el)
